Alhamdulillah, segala puji hanya milik Allah yang masih memberi kita kesempatan untuk berkumpul dalam ikatan ukhuwah yang indah ini. IKADU Mesir bukan sekadar organisasi, tetapi rumah bersama bagi kita semua yang sedang menimba ilmu di negeri para ulama. Di tengah kesibukan akademik dan hiruk-pikuk perantauan, semoga organisasi IKADU bisa menjadi tempat kita menguatkan iman, menyejukkan hati, dan mengingat bahwa perjalanan hidup ini tak lepas dari tujuan spiritual yang lebih besar. Ini tidak lain adalah satu hal penting yang ingin dicapai melalui organisasi IKADU, yaitu sebagai wadah menjaga anggota agar tetap berada di jalan spiritual.
Di sisi lain, IKADU juga ingin menjadi ruang tumbuhnya semangat intelektual. Kita di sini bukan hanya belajar untuk aspek pribadi, melainkan juga untuk aspek sosial. Lewat kajian, diskusi, dan program-program keilmuan, semoga kita bisa terus belajar dan berpikir kritis—bukan cuma tahu banyak, tetapi juga bijak dalam menyikapi perbedaan dan tantangan zaman.
Dan tentu saja, kita juga ingin membangun kultur yang beretika. Bukan hanya pintar, tetapi juga punya adab. Di IKADU, kita belajar untuk saling menghargai, menjaga kepercayaan, dan menjaga batasan serta tetap rendah hati dalam setiap interaksi. Semoga kebersamaan di dalam organisasi IKADU ini bisa membawa kebaikan, bukan cuma untuk diri kita, tetapi juga untuk sekitar kita.
1. Warna Oranye : Melambangkan rasa optimisme anggota IKADU Mesir
untuk menyebarkan kebaikan dan mampu menjalin hubungan dengan segala
kelompok masyarakat.
2. Warna Hitam : Melambangkan kewibawaan dan kehormatan.
3. Warna Hijau : Melambangkan kesatuan dan kebersamaan anggota IKADU
Mesir.
4. Warna Putih : Melambangkan kesucian.
5. Lambang Pondok : Melambangkan bahwasanya anggota IKADU Mesir
adalah Santri Pondok Pesantren Daarul Ukhuwwah.
6. Padi : Melambangkan keadilan bagi seluruh anggotanya.
7. Lingkaran : Melambangkan Ukhuwwah yang erat.
1. Bentuk dan Ornamen
•Bentuk Kaligrafi atau Simbol Arabesque :
Simbol di tengah yang mirip kaligrafi mengandung makna spiritual,
ilmu, dan identitas keislaman. Bentuknya yang menyerupai perisai
melambangkan iman dan Islam sebagai tameng utama Kabinet Sarif.
•Bentuk yang Mengarah ke Atas :
Arah ke atas pada simbol ini
menggambarkan pertumbuhan, aspirasi tinggi, dan visi besar untuk
membawa IKADU menuju masa depan yang lebih baik. Ini juga
menunjukkan semangat keilmuan yang terus berkembang.
2. Simbol di Tengah
•Lingkaran Berornamen :
Lingkaran melambangkan kesempurnaan, kebersamaan, dan kesinambungan.
Ornamen indah yang mengelilinginya menggambarkan keindahan,
keseimbangan, serta nilai-nilai tradisi dan kebudayaan yang kuat di
IKADU. Terinspirasi dari seni Azhary, ornamen ini juga menunjukkan
panca jiwa pondok—keikhlasan, kesederhanaan, kemandirian, ukhuwah,
dan kebebasan.
•Warna Ungu Keemasan :
Ungu melambangkan kebijaksanaan,
kemewahan, dan kepemimpinan, sementara emas mencerminkan kejayaan,
kebanggaan, dan prestasi. Kombinasi warna ini tidak hanya membuat
logo terlihat berkelas, tapi juga memperkuat semangat Ukhuwwah yang
mewah namun rendah hati.
•Dedaunan di Bawahnya :
Dedaunan melambangkan kehidupan, perkembangan, dan kesejahteraan.
Ini sesuai dengan semangat tahfidz dan ilmu yang menjadi landasan
Kabinet Sarif, seolah mengatakan bahwa ilmu yang ditanam akan terus
tumbuh dan memberi manfaat.
3. Tipografi “KABINET SARIF”
•Tipografi yang digunakan memberikan kesan berwibawa, elegan, dan
klasik. Sejalan dengan nilai-nilai keilmuan dan panca jiwa pondok.
Gaya huruf yang tegas menunjukkan karakter yang tidak gampang
goyah.
•Makna “Sarif” :
Nama Sarif yang berarti mulia atau berkualitas tinggi mencerminkan
visi besar IKADU: mencetak ulama' pejuang, pribadi yang berilmu
tinggi, berakhlak mulia, dan punya semangat ukhuwwah yang kuat. Ini
juga menegaskan bahwa setiap anggota Kabinet Sarif harus memiliki
integritas dan kualitas yang luar biasa.
© 2025 IKADU MESIR. All Rights Reserved.